Rabu, 06 Februari 2008

Amerika Si usil PENGHANCUR negara kecil

Para Presiden Amerika Serikat dapat disejajarkan dengan pembunuh massal seperti Pol Pot atau Hitler. Ratusan ribu nyawa melayang kala Presiden Harry S. Trumman memerintahkan untuk menjatuhkan bom atom di Nagasaki dan Hiroshima. Hal itu sebenarnya tidak perlu terjadi jika saja presiden Harry S, Trumman membatalkan penjatuhan bom tersebut, karena sebenarnya AS dan Sekutu sudah di atas angin untuk mengalahkan Jepang. Walaupun Jepang sudah berperang habis – habisan sekalipun pasukan AS dan Sekutu sudah dapat dipastikan menang karena mereka telah menduduki daerah – daerah penting untuk mengalahkan Jepang.

Kebijakan presiden Lyndon B. Johnson yang melakukan serangan ke Vietnam utara yang Komunis ini juga telah mengakibatkan sekitar 3 juta rakyat Vietnam tewas, hampir 2 juta korban tewas ini merupakan rakyat sipil.. Amerika juga memback – up pemberontakan Khmer Merah di Kamboja yang dipimpin Pol Pot yang nantinya akan membantai 1juta rakyatnya.

Amerika juga menjadi dalang berbagai pemberontakan di berbagai Negara lainnya yang dipimpin oleh pemimpin yang keras dan tidak sependapat dengan Amerika. Contohnya kasus pemberontakan para Jenderal di Indonesia kepada Presiden Soekarno. Badan Intelijen Amerika CIA juga memiliki peranan penting terhadap berbagai kudeta berdarah di beberapa negara seperti di Chili dan Guatemala.

Dan yang terbaru adalah serangan Amerika ke Afghanistan dan Irak. Sampai sekarang serangan Amerika ke Afghanistan yang menggulingkan pemerintahan Taliban telah menyebabkan ribuan nyawa melayang. Serangan ke Irak yang dituduh memiliki senjata pemusnah massal pun telah mengorbankan ratusan ribu nyawa melayang walaupun sampai sekarang tidak diketemukan bukti – bukti yang mampu menunjukkan bahwa Irak memiliki senjata pemusnah massal.


Betapa usilnya Amerika dalam mencapuri urusan dalam negri negara lain. Memang hukum rimba sepertinya masih menjadi hukum utama di bumi ini Yang Besar menindas yang Kecil. PBBpun sepertinya dikuasai Amerika, jelas perdamaian dunia yang diusung PBB sulit terlaksana karena PBB selalu nurut sama Amerika si Lapar Perang. TidakPerang tidak Kenyang dan tidak akan pernah kenyang

2 komentar:

Qutuqupretty mengatakan...

eh nilae ekonomi si bush pas kuliah C- lo.. aq dk kalah!! HAHAHAHAHAHAHAHA!!

Qutuqupretty mengatakan...

eh dak nyambung yo komen aq! hahahaha. cak ini bud, meskipun amerika itu doyan campur tangan dan segalo macem, dan emang gaweannyo paling banyak menciptakan kerusakan, sebenernyo kadang ado perlunyo jugo invasi tu. pecak jepang pas diserang tuh, siapo pulo yg mule2, jepang jugo kan takoan duluan. nah kalo beberapa perang cak perang vietnam sm iraq yg dk jelas pnyelesaiannyo t emang presidenny yg lagi goblog alias sensi. hahahaha! tp peradaban mano sih sebenerny yg ngalain peradaban amrik? akui b lah mereka yg paling maju, sekali tesinggung maennyo perang. kito yg mase lolo, miskin, bnyk masalah b galak bae beperang amen la nyangkut PRIDE tu. kau jingok la segalo perang t, nyangkut hargo diri kan? cumo keputusan mereka b SEMBARANGAN kalo dk galak dibilang terburu2.