Oh Hari Jumat..

oh hari jumat
mengapa sering terasa berat
bagaikan hari kiamat

tak kusadari hari itu hari jumat
dan tak pernah kusadari seringkali kudapat cobaan yang berat

saat itu di hari jumat
suasana sepi kudapat
terbesit untuk merasakan sedikit nikmat
kuperiksa di sekitar kamarku tak ada orang yang lewat
segera kunyalakan sebuah alat
agar aku dapat
menikmati tontonan Bejat

saat itu di hari jumat
aku telah mendapatkan suatu firasat
bahwa akan kudapatkan kualat
karena menimati tontonan bejat
ah... itu hanya sebuah firasat
yang tidak mempunyai dasar yang kuat

saat itu di hari jumat
firasat itu ternyata tepat
ibu dan kakak perempuanku pulang dengan cepat
segera kuselesaikan menikmati tontonan bejat.
memanggilku seperti mengumpat
menyruhku untuk melihat mobilku 848AT

saat itu di hari jumat
kulihat si 848at
telah mendapat luka berbentuk kilat
akibat kelalaian pengurus parkir Pilat!

saat itu di hari jumat
kuterima semua itu dengan hati yang berat
karena itu pantas kudapat
sebagai pertanda supaya aku bertobat
ya sudah semua sudah lewat
biarlah asuransi yang akan merawat.

saat itu di hari jumat
ku coba lihat di bagian pantat
karena sedari tadi dudukku terasa seperti tertusuk kawat
oh.... tidak penyakit itu kembali kumat!
kenapa harus kurasakan kembali bisul di pantat?

saat itu di hari jumat
andai kami tahu esok hari pembantuku minggat
ternyata sudah hapal betul menggunakan transportasi darat
agar dapat kembali ke kampung keramat
dari kota yang penuh dengan penjahat
dan bertemu dengan kekasihnya yang hangat
yang membuatnya rindu berat
percuma saja cemas yang kami buat
karena ia sampai dengan selamat

saat itu di hari jumat
tepatnya 1 tahun yang lewat
3 hari setelah nenekku mangkat
telah kuhilangkan beberapa surat
milik para teman dekat
yang sangat penting setelah tamat.

oh hari jumat
mengapa sering terasa berat
melebihi hari kimat

oh hari jumat
engkau memang selalu tepat
mengingatkanku bahwa bertobat
sungguh belum terlambat..
agar imanku semakin kuat